Maret-ku 2013
aku tidak tau,
Kapan aku harus berhenti menangisi semua hal yang berjalan di detik-detik akhir untuk melepas masa masa abu ini..
aku bukan menangisi kalian yang akan pergi..
juga bukan karena sedih untuk mengakhiri masa-masa ini.
kesedihanku yg sekarang ini mungkin masih belum seberapa dengan orang-orang tak berdaya yang Allah cabut segala kenikmatan untuk hidup di dunia nya..
Terkadang,
hati manusia bisa hancur, perlahan rapuh seperti kayu tua yang dimakan usia ..
ntahlah,
seonggok daging yang punya nama ini berfikiran apa..
mimpi nya..
angan nya..
semua yang ingin dia lakukan yang dia catat mungkin akan terwujud,
tapi tanpa senyuman manis dari sesosok yang selalu dimiliki setiap orang.
'permata'..
YA ! mereka menyebutnya seperti itu.
Aku belajar dari setiap peristiwa yang ada,
belajar kuat dari kesendirian ini.
belajar menghargai kebahagiaan di setiap sepi nya hari.
belajar tegar dari semua kekecewaan ini.
dan..
banyak hal..
..
aku lelah berteriak sendiri didalam ruang sempit berkaca,
mereka tidak mendengar apa yg aku katakan,
mereka tidak tahu apa yg aku rasakan.
yang mereka tau,
aku,
terkurung,
sendirian,
dan dibiarkan begitu saja..
terkadang aku tertawa seolah-olah menghibur hati ini dan berharap semua orang menganggap aku baik baik saja..
Aku tidak berharap mereka,bahkan dia pun tau tentang apa yang aku rasa..
Aku hanya bisa berdoa, dan percaya..
semuanya akan baik baik saja :')
0 comments:
Post a Comment